Sepertinya kita tak lagi perlu repot lagi mencari planet memiliki air.
Para ilmuwan mengklaim telah menemukannya di planet kecil ini.
TVNZ melansir, para ilmuwan mengatakan, mereka menemukan air di planet
kecil Ceres, yang terletak di wilayah sabuk asteroid antara Mars dengan
Jupiter.
Para ilmuwan melaporkan, mereka melihat semacam geyser di permukaan Ceres.
Ceres yang masuk kategori sebagai 'planet kerdil' ini pertama kali
ditemukan pada 1801 oleh astronom asal Italia bernama Giuseppe Piazzi.
Dengan ukuran lingkar sepanjang 950 kilometer, Ceres membutuhkan waktu empat setengah tahun mengelilingi Matahari.
Sebagian ilmuwan lain menyebut Ceres adalah asteroid terbesar, yang terbentuk dari 'sisa-sisa' materi Tata Surya.
No comments:
Post a Comment